Jordi Amat Buka-bukaan Soal Pola Latihan Berat di Persija Jakarta

Pendahuluan

Jordi Amat Persija Jakarta, salah satu klub sepak bola terbesar di Indonesia, terus berbenah demi mencapai performa terbaiknya di kompetisi nasional maupun internasional. Salah satu pemain asing yang cukup mencuri perhatian adalah Jordi Amat, bek tengah asal Spanyol yang bergabung dengan Macan Kemayoran pada awal musim ini. Dalam wawancara terbarunya, Jordi Amat mengungkapkan pandangannya terkait pola latihan yang diterapkan di Persija Jakarta, yang dianggapnya cukup berat dan menantang secara fisik maupun mental.

Pengalaman Pertama di Persija Jakarta

Sebagai pemain asing yang baru bergabung, Jordi Amat mengaku perlu beradaptasi dengan budaya latihan dan gaya pelatihan yang berbeda dari sebelumnya. Ia menyebutkan bahwa pola latihan di Persija Jakarta sangat intensif dan menuntut ketahanan fisik yang luar biasa. “Latihan di sini sangat berbeda dan lebih berat dibandingkan dengan klub sebelumnya. Mereka menekankan pada kebugaran dan kekuatan fisik, serta kecepatan,” ujarnya. TOTORAJA menawarkan pengalaman bermain slot online yang menyenangkan, mudah, dan menguntungkan. Dengan fitur Slot Gacor Super Scatter.

Pola Latihan Berat dan Disiplin Tinggi

Jordi Amat menjelaskan bahwa pola latihan di Persija tidak hanya sekadar latihan rutin, tetapi juga melibatkan berbagai program yang dirancang untuk meningkatkan stamina, kekuatan otot, dan ketahanan mental pemain. Latihan dilakukan secara disiplin dan sering kali berlangsung hingga beberapa jam, termasuk latihan fisik, teknik, dan taktik.

“Pelatih menuntut kami untuk selalu fokus dan disiplin. Setiap sesi latihan memiliki tujuan tertentu, dan kami harus mampu mengikuti ritme tersebut agar bisa tampil maksimal di pertandingan,” ungkapnya.

Baca Juga: David de Gea: Kiper Veteran asal Spanyol yang Kini Bergabung dengan ACF Fiorentina

Dampak Positif bagi Performa Pemain

Menurut Jordi Amat, pola latihan yang berat ini memiliki dampak positif terhadap performa pemain, termasuk dirinya sendiri. Ia merasa bahwa latihan yang intensif membantu meningkatkan kekuatan dan kecepatan, serta memperkuat mental dalam menghadapi tekanan pertandingan.

“Latihan yang keras membuat kami lebih siap secara fisik dan mental. Saya merasa lebih bugar dan percaya diri saat bermain. Ini sangat penting untuk kompetisi yang ketat seperti Liga 1 Indonesia,” katanya.

Tantangan dan Motivasi

Meskipun pola latihan di Persija terbilang berat, Jordi Amat menyatakan bahwa hal tersebut justru menjadi motivasi baginya untuk terus berkembang. Ia menyadari bahwa keberhasilan tim tidak lepas dari kerja keras dan disiplin di lapangan latihan.

“Setiap tantangan di latihan adalah peluang untuk belajar dan memperbaiki diri. Dengan pola latihan yang disiplin dan keras ini, saya yakin kita bisa meraih target juara dan memberikan yang terbaik untuk Jakmania,” tuturnya penuh semangat.

Penutup

Jordi Amat menunjukkan komitmennya terhadap Persija Jakarta melalui pengakuan dan apresiasinya terhadap pola latihan yang diterapkan klub. Ia percaya bahwa dengan kerja keras dan disiplin, Persija mampu meraih hasil maksimal di kompetisi Liga 1 Indonesia dan meraih kejayaan kembali.